Siti Hardiyanti, S.Pd 

 

 Hasanah, Nurul ( 2022), TOEFL adalah tes bahasa Inggris yang diperlukan untuk keperluan studi atau bekerja di luar negeri, oleh karena itu penting untuk mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi tes ini. 

Kenalilah musuh dan kenalilah diri sendiri. Maka kita bisa berjuang dalam 100 pertempuran tanpa resiko kalah. Kita tahu bahwa kenali musuh disini artinya adalah mengenali segala hal mengenai TOEFL. Tipikal soalnya, cara penilaiannya, waktu dan lain sebagainya. Dengan mengenali “ musuh” dala hal ini soal-soal TOEFL, kita akan tahu apa yang harus kita lakukan dan persiapan sebelum menghadapinya. 

Masalahnya, yang sering dilupakan orang adalah mengenali diri sendiri. Kita mungkin saja mengenali diri sendiri,tetapi sebenarnya tidak demikian. Kita selalu tidak mengenali diri kita sepenuhnya. 

Pernahkah kita merasa mampu melakukan sesuatu, lari marathon misalnya, menulis buku, menciptakan lagu dan pada kenyataannya, ternyata kita tidak mampu melakukannya? Nah,itu artinya kita tidak mengenali diri kita sendiri. Kita merasa mampu, padahal tidak. 

Nah, dalam mengerjakan TOEFL, kita harus tahu dimana kekuatan kita dan dimana kelemahan kita. Secara umum, apakah kita kuat atau lemah dibidang Tenses,Vocabulary dan lain sebagainya? Kita kuat dan lemah dibagian mana? Listening, Writing, atau Reading? 

Setelah tahu, kita harus mulai menguatkan kelemahan kita sambil berusaha mempertahankan kekuatan kita. Misalnya, kita lemah dalam listening, kalau begitu kita harus mulai berlatih, melihat Film, mendengarkan berita, atau menonton video yang semuanya berbahasa inggris. Sementara kita tahu kekuatan kita adalah writing, berarti sambil melatih listening, kita sesekali berusaha menulis sesuatu berbahasa inggris, termasuk membaca Novel dan lain sebagainya. Selain itu kecepatan adalah inti perang, yang dihargai dalam perang adalah kemenangan yang cepat diraih, bukan operasi berkepanjangan. Ingat aturan utama Test TOEFL tidak hanya butuh persiapan saja, tetapi juga strategi. 

Beikut ini Tips umum persiapan belajar menghadapi TOEFL : 

1. Get an Information 

Sebelumnya anda dapat mencari tahu mengenai test TOEFL. Hal ini terkait Lembaga yang menyelenggarakan, cara pendaftaran, jenis soal, dan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan test tersebut. Persiapan ini penting dilakukan agar anda lebih percaya diri untk menghadapi test TOEFL, untuk menghadapi test TOEFL diperlukan persiapan yang cukup lama yaitu sekitar 6 Bulan hingga 1 Tahun. 

2. Takes a lot of practice 

Practice makes perfect! Latihan sangat diperlukan untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam belajar. Anda dapat berlatih mengerjakan soal-soal latihan TOEFL dari buku maupun internet. Hal ini dimaksudkan agar Anda terbiasa menghadapi berbagai macam variasi soal. 

3. Update your knowledge 

Pengetahuan yang up to date mengenai isu-isu dunia merupakan bantuan besar bagi para peserta TOEFL. Kebanyakan sesi reading dan writing akan banyak menyinggung isu ataupun berita yang sedang hangat diperbincangkan dilingkup international. Agar bisa mendapatkaninformasi tersebut di situs BBC atupun National Geography. 

4. Improve your skill 

Anda dapat meningkatkan kemampuan belajar TOEFL dari sesi Listening, Structure, Reading, dan writing melalui referensi buku yang Anda gunakan. Anda dapat meningkatkan kemampuan Listening dengan cara banyak mendengarkan siaran TV berbahasa inggris. Kemampuan structure dan reading dapat ditingkatkan dengan banyak membaca textbook berbahasa inggris,sedangkan kemapuan writing dapat ditingkatkan dengan cara melatih menulis sesuatu dengan aturan penulisan. 

5. Manage your time 

Buatlah manajemen waktu belajar yang rutin. Manajemen waktu yang berkualitas bukan berdasarkan seberapa fokus anda gunakan dalam satu waktu, namun lebih pada seberapa fokus Anda dalam belajar. Akan lebih bijak apabila Anda menggunakan waktu satu jam setiap hari untuk berlatih daripada seminggu sekali selama lima jam. 

6. Read the direction 

Belajarlah untuk mendengarkan dan membaca petunjuk yang diberikan pada masing-masing komponen TOEFL dengan baik. 

7. Indentify your weakness 

Cobalah untuk mengetahui sisi kelemahan Anda dalam test TOEFL. 

8. Get a Help 

Carilah bantuan atau arahan dari teman,guru,tentor,maupun native speakers untuk memudahkan proses belajar. 

9. Prepare yourself 

Pastikan Anda mempersiapkan peralatan untuk test pada hari sebelumnya, contohnya formulir pendaftaran, kartu identitas,nomor tes,pena,pensil, dan penghapus. Selain itu pastikan Anda istirahat yang cukup dan serapan terlebih dahulu sebelm mengikuti tes. Hal ini dilakukan agar anda lebih fokus dalam menghadapi tes TOEFL. 

10. Don’t be late 

Pastikan Anda hadir 30 menit sebelum tes TOEFL dimulai. Biasanya sebelum tes dimulai, akan ada pengecekan ulang data diri peserta tes sehingga Anda dapat mempersiapkan semuanya lebih awal. Selain itu, datang lebih awal akan membuat Anda tidak terburu-buru dan mengganggu konsentrasi Anda dalam mengerjaka soal tes.